SMS itu ...
Hari 1
Malam hari, selepas pukul 21.00 WIB
SMS 1: "Aku sedang berada dalam kebimbangan untuk memutuskan antara dua pilihan ..."
SMS 2: "Andaikan ada kawan yang dapat kuajak bicara ..."
Aku: "Hmm, siapa ini, ya? Mungkinkah orang ini kukenal? Apakah keputusan yang akan ia pilih terkait denganku? Aduh, kok, jadi geer, ya ...."
Hari 2
Malam hari, juga selepas pukul 21.00 WIB
SMS 3: "Kini aku tahu semua yang terjadi padaku adalah awal dari kehidupanku ... aku harus belajar bangkit ... maaf karena nomormu kupakai curhat."
SMS 4: "Selamat malam ..."
Aku: "Ooo, kelihatannya sudah selesai masalahnya. Tapi, siapa, ya, orang ini? Hmm, kayaknya besok gak bakal ada SMS lagi, deh."
Hari 3
Malam hari, masih selepas pukul 21.00 WIB
SMS 5: "Sudah tidurkah kawan? ..."
Aku: "Lho, kok, masih ada?"
Hari 4
Malam hari juga, masih selepas pukul 21.00 WIB
SMS 6: "Kata orang, berdoa di malam Jumat akan dikabulkan. Akankah itu berlaku bagiku?"
Aku: "Masih mau curhat? Siapa, ya, orang ini? Jadi geer lagi ..."
Berikutnya ...
SMS 7: "Buat abangku sayang, perasaan yang kupendam selama ini teramat menyiksa ..."
Aku: *gubrak* "Kok abang? Mungkin pengirim SMS ini perempuan, ya? Terus, dia pikir aku ini pria pujaannya ... Aduh, batal geer, deh. Maaf, ya, mbak ..."
Malam hari, selepas pukul 21.00 WIB
SMS 1: "Aku sedang berada dalam kebimbangan untuk memutuskan antara dua pilihan ..."
SMS 2: "Andaikan ada kawan yang dapat kuajak bicara ..."
Aku: "Hmm, siapa ini, ya? Mungkinkah orang ini kukenal? Apakah keputusan yang akan ia pilih terkait denganku? Aduh, kok, jadi geer, ya ...."
Hari 2
Malam hari, juga selepas pukul 21.00 WIB
SMS 3: "Kini aku tahu semua yang terjadi padaku adalah awal dari kehidupanku ... aku harus belajar bangkit ... maaf karena nomormu kupakai curhat."
SMS 4: "Selamat malam ..."
Aku: "Ooo, kelihatannya sudah selesai masalahnya. Tapi, siapa, ya, orang ini? Hmm, kayaknya besok gak bakal ada SMS lagi, deh."
Hari 3
Malam hari, masih selepas pukul 21.00 WIB
SMS 5: "Sudah tidurkah kawan? ..."
Aku: "Lho, kok, masih ada?"
Hari 4
Malam hari juga, masih selepas pukul 21.00 WIB
SMS 6: "Kata orang, berdoa di malam Jumat akan dikabulkan. Akankah itu berlaku bagiku?"
Aku: "Masih mau curhat? Siapa, ya, orang ini? Jadi geer lagi ..."
Berikutnya ...
SMS 7: "Buat abangku sayang, perasaan yang kupendam selama ini teramat menyiksa ..."
Aku: *gubrak* "Kok abang? Mungkin pengirim SMS ini perempuan, ya? Terus, dia pikir aku ini pria pujaannya ... Aduh, batal geer, deh. Maaf, ya, mbak ..."
Comments