Kucing-Kucing di Kantor



Ada sekelompok kucing yang hidup bersama-sama kami di kantor. Kucing liar? Ya, dapat dikatakan seperti itu.
Banyak cerita tentang kucing-kucing ini.

Satu
Dulu pernah ada tiga (?) bayi kucing yang ditinggal mati induknya. Kalau tidak salah, induk kucing ini tergilas mobil. Kami sempat dibuat bingung. Bagaimana tidak bingung? Bayi-bayi ini usianya baru beberapa hari, mereka masih sangat bergantung pada induknya.
Salah satu kawan saya adalah penyayang kucing. Ia sempat mengadakan penggalangan dana kecil-kecilan untuk membeli susu bagi bayi-bayi kucing itu. Selanjutnya, ia mencarikan rumah dan induk semang baru bagi mereka. Sekarang mereka dipelihara orang lain. Bagaimana kabar mereka sekarang ya?

Dua
Ada seekor kucing betina yang kerjanya beranak terus. Heran. Lucunya, kucijng ini sudah tidak takut kepada kami. Setiap kali kami makan siang di ruangan, ia hampir selalu menyelinap masuk. Awalnya, jika diusir, ia kabur. Sekarang, setiap diusir, ia tidak lagi peduli, seringkali ia malah merebahkan badannya di lantai, tidak mau beranjak.

Tiga
Suatu pagi, saya melihat seorang ibu separuh baya sedang memberi makan kucing-kucing liar di kantor. Dari cerita kawan, saya tahu bahwa ibu ini setiap hari berkeliling kota hanya untuk memberi makan kucing-kucing liar.
Hari Minggu lalu saya kembali bertemu ibu ini di sekitar Jalan Ciliwung. Apa yang dilakukannya? Tentu memberi makan kucing-kucing liar.
Salut. Ibu itu baik sekali.

Comments

Popular Posts